Jahe merah (Zingiber officinale var. rubrum) merupakan salah satu jenis unggul tanaman rimpang jahe yang ada di Indonesia. Jenis ini merupakan varietas unggul karena memiliki kandungan senyawa aktif yang lebih tinggi dibandingkan varietas jahe lainnya.
Jahe merah mempunyai rimpang berwarna merah hingga jingga muda serta memiliki aroma tajam dan rasa yang pedas. Rimpangnya ini mempunyai bentuk jemari serta mengembung pada bagian sela-sela ruas tengahnya. Tumbuhan jahe merah mempunyai kandungan minyak asiri serta mempunyai rasa yang pedas karena adanya senyawa keton yang diberi nama zingeron.
Jahe merah juga termasuk bagian dari suku Zingiberaceae atau suku temu-temuan. Nama ilmiah yang diberikan pada tumbuhan jahe ini dinamai dari bahasa yunani yaitu zingiberi, dan bahasa sansekertanya adalah singaberi, nama ini dikeluarkan oleh tokoh dunia yang mempunyai nama William Roxburgh.
Nah, sebagian besar kandungan jahe merah baik untuk dikonsumsi tubuh. Di antaranya yaitu minyak atsiri atau esensial dan senyawa bioaktif yang cukup beragam seperti, shogaols, paradols dan gingerol. Senyawa-senyawa tersebut cukup aktif berperan sebagai anti radang, anti kanker, dan anti jamur. Selain itu, jahe juga mengandung zat yang mampu meredakan demam dan nyeri secara alami.
Berikut 10 Manfaat Jahe Merah untuk Kesehatan Tubuh
1. Menurunkan Glukosa Darah dan Kolesterol
Penelitian menunjukkan bahwa khasiat jahe merah apabila rutin dikonsumsi mampu menurunkan glukosa darah secara signifikan (tentu saja jika meminumnya tanpa menggunakan gula berlebih). Kandungan dalam jahe juga mampu menurunkan trigliserida, kolesterol LDL (lemak jahat) sekaligus meningkatkan lemak baik (HLD). Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi jahe merah dosis tinggi (5 gram per hari) dapat menurunkan kadar LDL bila dikonsumsi setidaknya selama 4 hari.
2. Anti Penuaan
Manfaat jahe merah selanjutnya adalah mengendalikan proses penuaan, hal ini karena jahe bersifat anti oksidatif dan anti inflamasi. Tidak hanya itu, jahe merah juga memiliki potensi antimikroba.
3. Meredakan Nyeri Menstruasi
Manfaat jahe merah sebagai anti radang juga dapat membantu meredakan nyeri haid. Bahkan, suatu penelitian menyebutkan bahwa efek jahe merah setara dengan obat pereda nyeri, seperti paracetamol. Namun hal ini memiliki efek yang bervariasi pada setiap orang. Bagi wanita yang sering mengalami nyeri perut saat menstruasi, cobalah mengonsumsi teh jahe merah sebanyak 2 cangkir per hari selama 3 hari.
4. Meredakan Sakit Otot
Tidak hanya menjadi penghangat tubuh saja, tetapi mengonsumsi jahe merah rupanya juga dapat mengurangi rasa nyeri akibat peradangan. Dalam beberapa penelitian ditemukan bahwa kandungan dalam jahe dapat berfungsi sebagai anti peradangan yang dapat membantu mengatasi penyakit kronis. Manfaat jahe merah tersebut berasal dari komponen aktif di dalamnya, yaitu zingeron, gingerol, dan gingerdione mampu menurunkan leukotrien dan prostaglandin yang memicu peradangan.
5. Menangkal Infeksi Virus dan Bakteri
Manfaat jahe merah selanjutnya adalah sebagai antimikroba untuk menangkal infeksi virus dan bakteri. Kandungan gingerol di dalamnya diyakini mampu menghambat bakteri,seperti E.colli atau shigella.
6. Menguatkan Sistem Imun Tubuh
Sebelumnya sudah dijelaskan bawah jahe merah memiliki kemampuan untuk mencegah infeksi bakteri dan virus. Sehingga, dari manfaat tersebut, daya tahan tubuh juga akan lebih kuat. Ekstraksi jahe merah memiliki efek antiradang dan pereda demam alami.
7. Mengobati Masalah Pencernaan
Khasiat jahe merah untuk mengatasi masalah pencernaan sudah diyakini sejak generasi terdahulu. Sejak dulu, jahe telah dipercaya untuk memperlancar sekaligus mencegah berbagai masalah pencernaan. Tanaman herbal ini dapat meningkatkan kecepatan pencernaan sehingga masalah gangguan pencernaan dapat terminimalisir. Ekstrak minyak jahe merah dapat melindungi sistem pencernaan dari bakteri jahat, seperti E.coli dan Salmonella enteritidis, sehingga mencegah terjadinya masalah pencernaan.
8. Mengurangi Rasa Mual
Tidak hanya mengatasi masalah pencernaan, namun ekstrak jahe merah juga dapat mengurangi rasa mual akibat kondisi tertentu, seperti mabuk perjalanan atau morning sickness. Anda dapat mengonsumsi jahe merah dengan cara diseduh dengan teh atau dalam bentuk suplemen.
9. Mengurangi Nyeri Sendi
Manfaat jahe merah untuk kesehatan rupanya juga dapat mengurangi nyeri sendi baik akibat asam urat ataupun osteoartritis. Selain mengurangi nyeri sendi, jahe merah juga dapat membantu mengurangi kadar asam urat pada darah. Penyakit asam urat merupakan kondisi terjadinya penumpukan asam urat di persendian sehingga menimbulkan peradangan dan nyeri. Nah, peran jahe merah adalah mengurangi peradangan pada sendi dan menghilangkan tumpukan asam urat dengan cara memperlancar sirkulasi darah.
10. Menghambat Pertumbuhan Sel Kanker
Jahe merah juga disebut-sebut memiliki zat gingerol yang bersifat antikanker dan antioksidan yang mampu menghambat pertumbuhan jenis kanker, seperti kanker payudara, usus, lambung, dan kanker prostat. Namun, jahe merah tidak dapat menggantikan pengobatan kanker lainnya, seperti kemoterapi dan operasi.
Nah, itulah beberapa manfaat jahe merah bagi kesehatan yang perlu Anda ketahui. Setelah melihat berbagai manfaat tersebut, apakah Anda tertarik untuk mengonsumsi jahe merah secara rutin?
Agar lebih praktis, dapatkan jahe dan olahan jahe yang siap di konsumsi di Pasar.segunung.com